Kepala SPI Pimpin Tim ZI UIN Antasari Gelar Studi Tiru Ke KPPN Pelaihari
Sebanyak 20 anggota Tim ZI UIN Antasari Banjarmasin bertolak ke KPPN Pelaihari, Kamis (22/8). Rombongan diberangkatkan dalam rangka kegiatan studi tiru untuk pemantapan dalam menghadapi penilaian zona integritas berpredikat WBBM. KPPN Pelaihari sendiri dipilih karena telah meraih predikat WBBM di tahun 2021. Rombongan disambut baik oleh Muhammad Falih Arianto selaku kepala KPPN Pelaihari bersama jajaran.
Kepala SPI UIN Antasari, Hj. Raden Yani Gusriani, SE., MM selaku ketua rombongan menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh anggota area penilaian dapat berbenah untuk memaksimalkan persiapan penilaian. Dirinya menambahkan bahwa penilaian akan dilaksanakan oleh TIM Penilai Nasional (TPN) dari Kemenpan RB pada bulan Oktober.
Hj. Yani yang juga selaku coordinator area pengawasan memaparkan bahwa bobot penilaian yang cukup besar pada komponen pengungkit yakni sebanyak 60% dan sebanyak 40% komponen hasil. “Itu harus kita maksimalkan”, tegasnya.
Secara terperinci komponen pengungkit memiliki 6 area penilaian. Sebanyak 5% bobot penilaian area manajemen perubahan, 5% penataan tatalaksana, 15% penataan manajemen SDM, 10% penataan akuntabilitas kinerja, 15% penguatan pengawasan dan 10 % bobot untuk penilian area peningkatan kualitas pelayanan public.
Sementara untuk bobot hasil, secara rinci yaitu 20% bobot penilaian untuk terwujudnya Pemerintahan yang Bersih dan Bebas KKN yang diukur dengan menggunakan ukuran nilai persepsi korupsi (survei eksternal) dan persentase penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP). Sedangkan 20% nya lagi untuk bobot penilaian untuk terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik yang diukur melalui nilai persepsi kualitas pelayanan (survei eksternal).
*foto kegiatan terdokumentasi di panel galeri
