
UIN Antasari Kirim 4 Auditor Ahli Pertama Ikuti Pelatihan Fungsional BPKP
Bogor – Guna memastikan pegawai baru bekerja secara profesional sejak hari pertama, Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin mengirimkan empat orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) auditor untuk mengikuti Pelatihan Fungsional Auditor Ahli Pertama yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Keempat CPNS yang diberangkatkan tersebut adalah Indriani, S.E., Muhammad Danan, S.Ak., Luqmanul Hakim, S.E., dan Muhammad Raihan Rafli, S.E. Mereka akan mengikuti pelatihan yang dirancang khusus dengan metode blended learning untuk membekali kompetensi teknis audit.

Komitmen untuk menciptakan auditor yang kompeten dan berintegritas diwujudkan dengan memberangkatkan keempat CPNS tersebut. Pelatihan ini terdiri dari dua tahap utama. Tahap pertama berupa Massive Open Online Course (MOOC) yang dilaksanakan selama tujuh hari, pada periode 29 Oktober hingga 4 November 2025. Pada fase ini, peserta akan mempelajari materi-materi dasar dan teori pemeriksaan secara daring dan mandiri.
Setelahnya, peserta akan mengikuti tahap kedua, yaitu pembelajaran tatap muka intensif selama 10 hari penuh, dari tanggal 10 hingga 20 November 2025. Lokasi pelatihan tatap muka akan berpusat di Hotel Onih, Kota Bogor, Jawa Barat. Pada fase inilah para calon auditor akan memperdalam kompetensi teknis melalui simulasi, diskusi kasus, dan pembimbingan langsung dari para widyaiswara dan praktisi ahli BPKP.

“Pengiriman peserta ini merupakan investasi SDM yang strategis. Tujuannya jelas, yaitu untuk memastikan CPNS auditor kita dapat bekerja dengan profesional dan memenuhi standar di bawah binaan BPKP,” ujar Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Antasari. “Mereka diharapkan dapat segera berkontribusi penuh dalam memperkuat sistem pengawasan internal dan tata kelola universitas.”
Dengan mengikuti pelatihan fungsional ini, keempat auditor tersebut tidak hanya memenuhi syarat formal pengangkatan, tetapi juga dibekali dengan kemampuan praktis untuk mendukung terwujudnya good university governance serta akuntabilitas pengelolaan keuangan dan aset di UIN Antasari. (Red. Rafli)




